7 POLWAN CANTIK YANG MENGGEMPARKAN DUNIA 2018

Artikel terkait : 7 POLWAN CANTIK YANG MENGGEMPARKAN DUNIA 2018

Kemunculan Bripda Muthia, Polwan cantik yang pernah berdinas di Paminal Polres Bogor Kota membuat para pengguna media sosial di Indonesia heboh.

Tidak sedikit jumlah orang yang langsung jatuh hati melihat kecantikan Muthia yang dianggap setara dengan artis Korea.

Menjadi polisi wanita bukanlah hal yang mudah. Pekerjaan sangar ini mengharuskan para anggotanya siap secara fisik dan mental. Tidak semua wanita sanggup melalui keseharian di dalam dunia kepolisian yang dipandang sangat keras.

Selain Bripda Muthia, 7 wanita cantik bertubuh molek di sejumlah negara lain di bawah ini membuktikan bahwa mereka sanggup menjalankan profesi sebagai polwan.

1. Mantan Model Seksi di Korsel

Korsel memang salah satu pusatnya wanita cantik. Tetapi, hanya sebagian kecil dari mereka yang mau melewatkan kerasnya dunia kepolisian.

Salah satu dari segelintir wanita cantik yang terjun ke dalam pekerjaan sangar ini di Korsel adalah Kim Miso.

Kim Miso, polwan Korsel. 

Wanita cantik berusia 26 tahun ini sebelumnya sempat menjadi ratu kecantikan untuk kontes Miss Maxim Korea 2014 dan menjejaki karir di dunia modelling sebelum akhirnya memutuskan untuk menjadi polwan.

Perhatian publik langsung terpusat pada sejumlah foto dirinya mengenakan seragam polisi yang ia unggah di akun media sosialnya. People’s Daily Online bahkan menjuluki Kim sebagai polwan tercantik di negaranya.

Kim Miso, polwan Korsel. 

Akademi Kepolisian Korsel mengkonfirmasi bahwa mantan model Kim Miso telah berhasil melalui latihan fisik berat dan kini bekerja sebagai polwan di Seoul.

2. Cantik-cantik Berantas Mafia 

Polwan berusia 23 tahun asal Albania berhasil mencuri perhatian masyarakat dunia setelah kecantikannya yang luar biasa dan kehebatannya dalam menjalani karir sebagai polisi terkuak di media sosial.

Siapa sangka, Anisa Zani, wanita berambut pirang dengan paras cantik elegan layaknya barbie akan nyaman dengan pekerjaan antara hidup dan mati ini?

Seperti yang diberitakan oleh Mirror, Anisa bukan hanya sekedar polisi biasa. Ia adalah seorang anggota untuk tim khusus elite kepolisian negara setempat, Shqponjat.

Anisa Zani, polwan cantik asal Albania.

Setiap hari ia berhadapan dengan kriminal kelas kakap hingga bos mafia dalam dunia peredaran narkoba. Ini berarti ia telah berhasil melindungi dirinya dari bahaya tembakan senjata yang melayang ke arahnya dan juga dari granat-granat yang disebarkan di lokasi tempat tim khususnya beroperasi.

Anisa Zani, polwan cantik asal Albania. 

 “Saya sangat bersyukur Tuhan telah memberkahi saya dengan sejumlah kelebihan,” kata Anisa, seperti dikutip dari Buzz Flare.

3. Polwan yang Pintar Menyanyi

Seorang polwan asal Filipina, Jenny Ian Lee-Kalayakan telah menjadi sebuah sensasi di internet setelah dirinya mengunggah serangkaian video kompilasi dubsmash.

Kecantikan wanita berusia 32 tahun ini berhasil membuat banyak orang di dunia melirik kepadanya.

Polwan cantik asal Filipina. 

Saat diwawancarai oleh ABS-CBN, Jenny mengaku dirinya tidak menyangka kalau videonya akan menjadi populer di internet dan profesinya akan terkuak. Ia diketahui bekerja sebagai polwan yang ditugaskan untuk melindungi warga di wilayah Barangay San Jose Gusu, Kota Zamboanga, Filipina.

4. Polwan Cantik Berkaki Panjang 

Polwan muda asal Taiwan, Huang Yichun belum lama ini menjadi sorotan masyarakat Taiwan. Tidak lama kemudian, kepopulerannya merebak ke seluruh dunia.

Tidak hanya wajah manis, Huang yang masih berusia 23 tahun ini juga dianugerahi dengan dua kaki jenjang yang mulus.

Huang Yichun, polwan asal Taiwan. 

Tidak sedikit jumlah orang yang mengiranya sebagai Gigi Leung, penyanyi papan atas asal Hong Kong.


Melansir dari Daily Mail, Huang merupakan lulusan dari Akademi Kepolisian Taipei pada tahun 2013 yang kini dipekerjakan di dua kantor kepolisian dalam kota Taipei, Taiwan.

Huang Yichun, polwan asal Taiwan.

Tugas polwan berkaki panjang bak model ini adalah untuk memberikan perlindungan terhadap para lansia yang ada di kota ini.

5. Polwan Imut dari China

Keimutan wanita berusia 24 tahun asal Xinjiang, China membuat semua orang heran atas kemampuannya untuk menjadi tidak hanya sebatas polwan saja, tapi anggota pasukan khusus kepolisian di wilayah setempat.

Di Li, dalam situs mikroblog serupa Twitter, Weibo, mengaku wanita asli Tajik, daerah di dalam wilayah Xinjiang.

Polwan cantik asal China. 

Melansir dari People, foto-fotonya kini menjadi pusat perhatian banyak orang di seluruh dunia dan jumlah penggemarnya pun kian bertambah.

Seperti yang diberitakan oleh News 24, kepala unit tim khusus dari kepolisian memuji Di Li atas kerja kerasnya sebagai polisi dan bagaimana ia selalu serius dalam penanganan sebuah kasus yang diberikan.

Polwan cantik asal China. 

Tidak hanya keluarganya, Di-Li juga membuat bangga teman-teman dalam pasukan khususnya di kepolisian. Di-Li mengaku ia jadi lebih termotivasi untuk bekerja dan memberantas kejahatan.

6. Polwan Seksi

Kemolekan tubuh Emma Wanjiru, seorang polwan di kota Nyali, Kenya, Afrika disanjung-sanjung tidak hanya oleh warga negara tersebut, tetapi juga orang-orang di seluruh dunia.

Selain cantik dan seksi, Emma juga dianggap mengerti fashion dan tahu cara bergaya yang keren.

Emma Wanjiru, polwan Kenya. 

“Saya berterima kasih kepada ibu saya yang sudah membesarkan saya sampai kini bisa menjadi seorang polwan,” kata Emma kepada Nairobi News.

Emma Wanjiru, polwan Kenya. 

Ayah Emma dulu juga seorang polisi untuk kota setempat.

7. Mirip Boneka

Polwan cantik dan seksi asal Rusia, Anastasia Chepkasova sudah menjadi sorotan masyarakat kota Barnaul sejak ia mengemban posisi sebagai penegak hukum di umurnya yang masih 24 tahun itu.

Polwan cantik asal Rusia. 

“Saya tetap manicure dan pedicure di akhir pekan. Wanita akan selalu menjadi wanita, apapun profesi mereka,” katanya kepada Siberian Times.

Polwan cantik asal Rusia.

Menurutnya, mempunyai profesi sangar bukan berarti seorang wanita harus berhenti menjaga kecantikan dan keindahan fisiknya.

INILAH 7 POLWAN CANTIK YANG MENGGEMPARKAN DUNIA 2018